GURU SEJATINYA TETAP KUNCI DALAM PROSES PEMBELAJARAN. NAMUN, SEBAGAI AGEN PERUBAHAN, GURU DITUNTUT HARUS MAMPU MELAKUKAN VALIDASI MEPERBAHARUI KEMAMPUANNYA, SESUAI DENGAN TUNTUTAN ZAMAN AGAR TIDAK TERTINGGAL

Loading...
 
Tampilkan postingan dengan label Berita dan Informasi. Tampilkan semua postingan
Tampilkan postingan dengan label Berita dan Informasi. Tampilkan semua postingan

Kamis, 12 Desember 2019

Ini Ronde Pertama dari Mendikbud Nadiem Makarim

Tak hanya satu, empat perubahan langsung digeber Nadiem Makarim sebelum 2 bulan genap menjabat sebagai Menteri Pendidikan dan Kebudayaan (Mendikbud). Bagi Nadiem, ini baru ronde pertama.

Empat perubahan itu dipaparkan Nadiem di hadapan Dinas Pendidikan seluruh Indonesia. Dia menyebutnya sebagai 'Pokok Kebijakan Merdeka Belajar'. Empat hal yang diubah Nadiem yaitu terkait Ujian Sekolah Berstandar Nasional (USBN), Ujian Nasional (UN), Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP), dan Peraturan Penerimaan Peserta Didik Baru (PPDB) Zonasi.

Nadiem mengakui bahwa perubahan yang digagasnya ini bukannya tanpa tantangan. Perubahan pasti tidak nyaman tapi itu diperlukan untuk melakukan lompatan.

Simak video berikut :





"Ini adalah ronde pertama 'Merdeka Belajar'. Tidak ada perubahan yang nyaman-nyaman saja. Semua perubahan itu pasti ada tantangnnya. Semua perubahan pasti ada ketidaknyamanannya," kata Nadiem di Hotel Bidakara, Jalan Gatot Subroto, Tebet, Jakarta Selatan, Rabu (11/12/2019)


"Tetapi seperti yang kita tahu sudah waktunya Indonesia melompat ke depan bukan hanya melangkah," sambungnya.

Selasa, 12 Juli 2016

UNESCO Mendeklarasikan "Islam" Agama yang paling damai Sedunia


Badan PBB yang menangani Pendidikan, Keilmuan, dan Kebudayaan/UNESCO (The United Nations Educational, Scientific and Cultural Organization), telah mengeluarkan pernyataan resmi bahwa Islam adalah agama paling damai di dunia (Islam is the most peaceful religion of the world). 

Pernyataan Unesco  itu disampaikan pada hari Senin (04/07/2016). Sebelum mengeluarkan pernyataannya ini UNESCO telah bermitra dengan Peace Foundation International, enam bulan lalu, untuk mempelajari semua agama di dunia dan mencari tahu dimana diantara semua agama tersebut yang paling mengajarkan perdamaian.

“Setelah enam bulan analisis dan studi ketat, kami telah menyimpulkan bahwa Islam adalah agama yang paling damai,” ungkap Robert McGee, kepala studi banding  Peace Foundation International dalam konferensi pers yang juga dihadiri oleh para pejabat UNESCO. 

Ketika ditanya tentang serangan teror yang dilakukan atas nama Islam, termasuk yang baru-baru ini di Dhaka dan Baghdad, pejabat UNESCO membantah bahwa itu ada hubungannya dengan Islam.

“Teror tidak memiliki agama,” katanya, “Islam berarti damai.”

Untuk mendokumentasikan pengakuan resmi ini, UNESCO telah mengeluarkan sertifikat "CERTIFICATE OF PEACE" yang akan diberikan kepada badan-badan Islam yang tertarik, yang dapat memilih untuk memasang sertifikat tersebut di berbagai tempat seperti Madrasah-madrasah, pusat-pusat studi Islam, masjid, toko halal, rumah pemotongan hewan, dan lain-lain.

[ Sumber : http://www.juntakareporter.com/world/unesco-declares-islam-as-the-most-peaceful-religion-of-the-world/ ]

Kamis, 30 Juli 2015

Kisah Plonco Sejak Zaman Londo

Perploncoan mahasiswa baru di Universitas
Indonesia Jakarta pada April 1945. 
Foto: IPPHOS
AWAL ajaran baru tahun 2015, berbagai pihak mencermati tradisi menyambut siswa atau mahasiswa baru, yaitu plonco. Alih-alih sebagai masa orientasi siswa (MOS), kegiatan ini kerap tidak mendidik dan hanya menjadi ajang balas dendam para senior.
Mendikbud Anies Baswedan pun melarang tindakan kekerasan dalam MOS. MOS merupakan tanggungjawab sekolah, guru dan kepala sekolah. Mereka harus bisa mengendalikannya. “MOS tak boleh ada plonco, (jika terjadi) kepala sekolah bertanggungjawab. Dinas pendidikan jangan ragu memberi sanksi pada kepala sekolah. MOS itu adalah masa penunjukkan rencana belajar bukan pemuasan keinginan senior,” ujar Anies, dikutip detik.com.
Perploncoan sudah terjadi sejak zaman kolonial Belanda. Mohammad Roem, menceritakan pengalamannya diploco ketika masuk Stovia (Sekolah Dokter Bumiputera) pada 1924. “Bahasa Belandannya plonco waktu itu adalahontgroening. Kata groen artinya hijau. Murid baru adalah hijau, dan ontgroeningdimaksudkan untuk menghilangkan warna hijau itu. Dia harus diberi perlakukan agar dalam waktu singkat menjadi dewasa, berkenalan dengan teman-teman seluruh Stovia,” kata Roem dalam Bunga Rampai dari Sejarah Jilid 3.

Kamis, 09 Juli 2015

Profesor dari MIT Beri Kuliah Umum di Kemendikbud

 
 
Jakarta, Kemendibud --- Pejabat eselon I dan II di lingkungan Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemendikbud) menghadiri kuliah umum dari Profesor Otto Scharmer dari Massachusetts Institute of Technology (MIT) Sloan School of Management. Dalam sambutan singkatnya, Mendikbud Anies Baswedan mengatakan Kemendikbud mendapatkan kesempatan emas bisa mengikuti kuliah umum dari Profesor Otto Scharmer. Ia berharap kuliah umum ini bisa memberikan inspirasi dalam membuat kebijakan di bidang pendidikan dan kebudayaan.

Kuliah umum bagi para pejabat Kemendikbud itu berlangsung di Graha Utama Kemendikbud, Jakarta, Rabu (01/07/2015). Dalam kuliah umumnya, Scharmer mengenalkan konsep “presencing” —learning from the emerging future, atau “Belajar dari Masa Depan yang Muncul”. Scharmer merupakan pendiri Presencing Intitute yang mengambil contoh pemimpin dari masyarakat sipil, pemerintah dan bisnis untuk menciptakan inovasi sosial dalam  masyarakat.

Dalam dunia pendidikan, Scharmer menuturkan, setidaknya ada tiga hal yang bisa dilakukan dalam mengembangkan sistem pendidikan. Pertama, refokus terhadap seluruh sistem pendidikan. Kedua, mengubah sekolah menjadi tempat atau organisasi pembelajaran. Dan ketiga, menciptakan sistem pembelajaran yang baik.


Profesor penulis buku Theory U: Leading from the Future as It Emerges ini juga mengatakan, untuk mengubah lingkungan membutuhkan sebuah pendekatan dan adanya intervensi. Keberhasilan intervensi itu tergantung pada kondisi interior dari intervenor atau pihak yang melakukan intervensi itu. “Open mind, open heart, and open will,” katanya. Scharmer mencontohkan, open mind (pikiran yang terbuka) berarti mengubah sikap dari mengabaikan menjadi mau mendengarkan, open heart (hati yang terbuka) dengan mengubah sifat serakah menjadi seseorang yang penuh cinta, dan open will (kemauan yang terbuka) dengan mengubah rasa takut menjadi keberanian.

Berikut buku-buku dari  Profesor Otto Scharmer yang dapat anda beli melalui Amazon Store : 

Rabu, 10 Juni 2015

Bisakah Anda Menjawab Soal Ujian Pelajar China?

 

 

Bukan hanya menguji pengetahuan, tapi kreativitas dan kebijaksanaan
 
Oleh : Adrianus Mandey

Jutaan pelajar sekolah menengah atas (SMA) China engikuti ujian akhir nasional atau gaokao, Senin, 8 Juni 2015, dengan isi pertanyaan pastinya sangat berbeda, dengan soal ujian di Indonesia.

Dilansir dari laman Shanghaiist, Selasa, 9 Juni 2015, pertanyaan dalam gaokao meliputi pertanyaan-pertanyaan filosofis, yang bukan hanya menguji pengetahuan, tapi juga kreativitas dan kebijaksanaan.

Berikut adalah beberapa pertanyaan. Bukan hanya agar Anda dapat ikut menjawab, tapi sekaligus mendapatkan gambaran, seperti apa perbedaan sistem pendidikan di negara lain.

Topik pertama, seorang ayah berbicara di telepon saat mengemudi di jalan tol. Putrinya mengingatkan berulangkali untuk berhenti, tapi ayahnya tidak mau mendengarkan. Putrinya lalu menelepon polisi dan melaporkan ayahnya.

Saat polisi tiba, ayahnya ditangkap. Ini memicu perdebatan di publik. Tugas bagi para pelajar adalah, menulis surat berisi 800 kata pada ayah, putrinya, dan polisi.

Topik kedua, Lee seorang peneliti bioteknologi yang memimpin perusahaannya memasuki pasar global. Wang adalah ahli pengelasan biasa, yang dengan ketekunan telah menjadi pengrajin terkenal di dunia.

Lainnya adalah seorang fotografer, yang menampilkan koleksi foto-fotonya di blog dan dikagumi banyak orang di internet. Pertanyaannya adalah, siapa yang paling Anda kagumi?

Topik ketiga, tulis sebuah esai berdasarkan tiga kalimat yang diberikan. 1. Bumi tidak memiliki jalan untuk dilewati, tapi ketika banyak orang melalui satu rute, sebuah jalan kemudian dibuat.

2. Tidak ada hal seperti jalan yang tidak berani dilewati, hanya orang-orang yang tidak berani melaluinya. 

3. Anda mungkin kadang mengambil jalan yang salah, tapi jika Anda terus berjalan, itu akan menjadi jalanan yang baru.

Topik keempat, seorang guru bertanya pada para siswa untuk melihat sayap kupu-kupu di mikroskop. Mereka mengira sayap kupu-kupu berwarna, tapi ternyata sama sekali tidak berwarna.

Tugas bagi pelajar adalah, membuat esai berdasarkan cerita itu. Gaokao berlangsung hingga tiga hari. Hasilnya akan menentukan nasib sekitar sembilan juta pelajar di China. 

[ Sumber : VIVA.co.id ]

Jumat, 12 Desember 2014

M Nuh : KTSP 2006 tidak sesuai UU Sisdiknas

"..tidak benar kalau kita merancang Kurikulum 2013 tanpa melakukan evaluasi terhadap KTSP 2006,..." 

Surabaya (ANTARA News) - Penggagas Kurikulum 2013 dan mantan Mendikbud Mohammad Nuh menegaskan bahwa Kurikulum Tingkat Satuan Pendidikan (KTSP) 2006 itu tidak sesuai UU 20/2003 tentang Sisdiknas, karena itu pihaknya merumuskan Kurikulum 2013.

"Itu pun, KTSP 2006 tidak langsung kami ganti, karena kami ingin menjaga kesinambungan, lalu kami lakukan evaluasi hingga 2012 sebagai bahan untuk membenahi kurikulum yang baru nanti," katanya dalam dialog dengan pers di Surabaya, Kamis.

Sabtu, 30 Agustus 2014

Hebat... Pelajar Indonesia Paling Diincar Perusahaan Jepang!

M Latief/KOMPAS.com : Berdasarkan data Career Office APU tahun 2013, job placement rate untuk anak-anak Indonesia pada 2012 lalu mencapai angka 100 persen, sementara pada 2012 lalu turun sedikit, hanya 96,7 persen.
BEPPU, KOMPAS.com - Kantor karir (career office) Ritsumeikan Asia Pacific University (APU), Beppu, Jepang, menempatkan para pelajar Indonesia sebagai pelajar paling diincar perusahaan-perusahaan multinasional Jepang. Kemampuan bahasa Jepang dan Inggris para pelajar Indonesia dinilai sangat baik, sebaik kemampuan studi di bidangnya masing-masing.

Demikian dipaparkan Masako Posselius, Manager Career Office Ritsumeikan APU, di kantornya di Kampus APU, Kamis (19/6/2014). Masako, yang juga menjabat Global Career Development Facilitator (Japan), bahkan menegaskan bahwa lulusan Indonesia banyak dicari karena dianggap sangat kreatif, selain punya passion dan kemampuan bahasa lebih baik dibandingkan pelajar asal Asia Tenggara lainnya.

"Terutama untuk bahasa Jepang. Anak-anak Indonesia banyak dicari untuk mengisi banyak posisi manajer eksekutif. Mereka dinilai kreatif sehingga kerap dipercaya mampu membawa visi dan misi perusahaan," ujar Masako.

Sabtu, 03 Mei 2014

Bertaruh Nyawa Menggapai Cita



POTRET ANAK-ANAK DI KAMPUNG LANGGAI
 
Apakah pernah mendengar siswa yang mengeluh tentang cuaca panas, hujan, becek dan tidak ada ojek sehingga menjadikannya alasan untuk tidak pergi sekolah? Untuk satu ini belajarlah dari anak-anak di Kampung Langgai, Nagari Gantiang Mudiak Utara, Kecamatan Sutera, Kabupaten Pesisir Selatan. Jangankan becek, nyawa pun ia pertaruhkan demi dapat duduk di bangku sekolah untuk mendengarkan sang guru memberikan pelajaran.

Anak-anak yang lahir di negara yang merdeka sejak 68 tahun lalu itu, bukannya bertaruh nyawa melawan penjahat, atau monster fedofil yang saat ini sedang populer. Tapi berjuang melintasi seutas tali baja yang menggantung di atas sungai.

Jumat, 07 Maret 2014

Mengenal Proses Pembuatan Soal-Soal UN


JAKARTA - Mungkin banyak pelajar atau bahkan masyarakat luas bertanya-tanya bagaimana proses pembuatan soal-soal Ujian Nasional (UN) sebagai syarat kelulusan untuk melanjutkan ke jenjang pendidikan yang lebih tinggi.

Ternyata, terdapat sejumlah proses yang harus dilewati hingga akhirnya menghasilkan soal-soal tersebut. Hal ini disampaikan Kabalitbang Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemendikbud) Khairil Anwar. Dia menyatakan, setiap tahun kualitas dan kredibilitas UN untuk tiap jenjang pendidikan berusaha mereka tingkatkan.

Senin, 20 Januari 2014

Pendaftaran secara Daring Narasumber dan Instruktur Nasional Dibuka

Jakarta, Kemdikbud --- Pendaftaran narasumber dan instruktur nasional untuk implementasi kurikulum 2013 melalui media daring dibuka mulai hari ini, Senin (20/01/2014). Pendaftaran dapat dilakukan melalui laman Badan Pengembangan Sumber Daya Manusia Pendidikan dan Kebudayaan, Penjaminan Mutu Pendidikan (BPSDMPK PMP) Kemdikbud, di http://bpsdmpk.kemdikbud.go.id/regkur2013/daftar.php 

Perekrutan instruktur nasional pada implementasi Kurikulum 2013 untuk Tahun Pelajaran 2014/2015 ini dibuka secara luas. Sebanyak lebih dari 33 ribu instruktur nasional dibutuhkan untuk melatih guru sasaran seluruh Indonesia.

Adapun rincian kebutuhan instruktur nasional meliputi, SD 14.707 orang, SMP 10.107 orang,  SMA 5.352 orang, dan  SMK 2.940 orang. Pendaftaran dapat dilakukan melalui dinas pendidikan, LPMP setempat, dan secara daring.

“Pendaftar yang sudah masuk datanya ke kita sebanyak 27 ribu orang,” demikian diungkapkan Kepala Badan Pengembangan Sumber Daya Manusia Pendidikan dan Kebudayaan, Penjaminan Mutu Pendidikan, Syawal Gultom, Jumat (17/01/2014) di Gedung D Kemdikbud, Jakarta.

Implementasi kurikulum 2013 akan dilakukan di semua sekolah pada tahun pelajaran 2014/2015. Meskipun dilakukan di semua sekolah, implementasi belum dilaksanakan di semua jenjang. Untuk kelas 3, kelas 6 sekolah dasar, dan kelas 9 SMP, serta kelas 12 SMA, baru akan melaksanakan Kurikulum 2013 tahun 2015 mendatang.

Nah, silahkan daftar [ KLIK DISINI ]

Rabu, 16 Oktober 2013

UN Pasca Konvensi



Oleh : Ibnu Hamad
Kepala Pusat Informasi dan Humas Kemdikbud

Konvensi Ujian Nasional (UN) usai dilaksanakan oleh Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemdikbud) dari  tanggal 26 sampai dengan 27 September 2013. Konvensi diikuti sekitar 300 peserta dari berbagai kalangan. Disamping perwakilan guru dan kepala sekolah jenjang pendidikan dasar dan menengah negeri dan swasta, hadir juga wakil-wakil dari lembaga swadaya masyarakat pendidikan dan masyarakat peduli pendidikan.

Turut pula dalam konvensi ini para wakil dari dewan pendidikan, komite sekolah, dan asosiasi yang bergerak di bidang pendidikan. Perwakilan dinas pendidikan dan dinas agama baik di tingkat pusat, provinsi, serta kabupaten/kota juga mengikuti konvensi ini.

Konvensi menyepakati bahwa UN tetap dilaksanakan, sebagai pelaksanaan satu dari dari 8 (delapan) standar pendidikan nasional, yaitu standar evaluasi. Para peserta juga sepakat bahwa penyelenggaraan UN harus kredibel, reliabel, dan akuntabel.

Selasa, 01 Oktober 2013

Tahun Depan UN Tetap Digelar



Jakarta-Konvensi Ujian Nasional (UN) yang diselenggarakan selama dua hari mulai Kamis (26/9) hingga Jumat (27/9) menghasilkan rumusan bahwa UN tahun depan tetap diselenggarakan. Adapun butir-butir hasil rumusan tersebut akan diakomodir ke dalam prosedur operasional standar (POS) UN.

Wakil Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Bidang Pendidikan, Musliar Kasim menyampaikan, jika negara ini ingin maju harus ada ujian yang mengukur standar nasional itu sendiri. Menurut dia, perlu ada ujian yang mengukur kompetensi peserta didik di akhir masa belajar di satuan pendidikan. "Akhirnya kita sepakat untuk tetap tahun depan melaksanakan Ujian Nasional dengan komposisi (UN:Nilai Sekolah) 60:40," katanya pada penutupan Konvensi UN di Kemdikbud, Jakarta, Jumat.

Musliar mengatakan, komposisi untuk menentukan nilai akhir ini masih sama dengan penyelenggaraan UN pada tahun ini. Pada tahun-tahun ke depan, kata dia, baik nilai ujian sekolah maupun nilai UN keduanya menentukan kelulusan peserta didik masing-masing dengan komposisi 100 persen."Saya kira ini langkah luar biasa yang bisa kita sepakati tadi malam dan tadi di pleno," katanya.

Terkait penggandaan soal, lanjut Musliar, telah disepakati akan diserahkan ke daerah. Namun, kata dia, masih akan dibahas apakah berbasis region atau provinsi."Kalau itu dicetak di masing-masing daerah belum tentu juga ada percetakan yang mampu mencetak soal di daerah itu. Efektivitas pencetakan itu akan kita pikirkan bersama-sama," ujarnya.

Sementara, untuk butir-butir rumusan tentang pengawasan dan pengamanan akan dimasukkan ke dalam POS. Sebelum POS itu disahkan akan dimintakan masukan terlebih dahulu kepada dinas pendidikan provinsi. "Misal soal pemindaian dan pengiriman rapor kalau dimasukkan ke dalam rumusan kan terlalu detil. Mungkin itu akan kita akomodasi ketika kita membuat POS," kata Musliar

[Sumber : http://microsite.detik.com/display/kemendikbud2/]

Senin, 15 Juli 2013

DOWNLOAD SITUS MANDEH SITI MANGGOPOH

Oleh : Gusphur  *) 

Mandeh Siti Manggopoh tertulis oleh sejarah sebagai “Singa Betina”  dari Sumatera Barat. Kelahirannya 15 Juni 1881. Wafatnya pada 20 Agustus 1965. Akankah umurnya di dunia hanya 84 tahun. Tidak! Menteri Sosial menerbitkan  surat keputusan tanggal 17 Januari 1964, nomor Pol: 1379/64/P.K. (Lembaran Negara nomor 19/1964). Isinya mencatat Mandeh Siti sebagai Perintis Kemerdekaan bagi Indonesia. Selama NKRI ini ada, selama itu pula surat keputusan tersebut boleh diketahui, dibaca, dan dikenang oleh segenap anak bangsa Indonesia.

Tertulis indah nama beliau di salah satu pusara TMP Kusuma Negara, Lolong, Padang. Guratan tulisan tersebut untuk mengenang tokoh perempuan yang merepotkan kaum kolonialis Belanda ini. Bersama suaminya (Rasyid) pernah membantai 55 serdadu Belanda di markasnya sendiri. Posisinya sebagai ibu bagi anak-anaknya tidak mengurangi kebenciannya pada kelaliman penjajah. Amarahnya membara demi membela bumi Tuhan ini dari ketamakan Belanda yang berniat mengembangan sayap jajahan.

Alasan apa yang mendorongnya ikut berperang. Bukankah wanita lebih pantas ada di garis belakang? Wanita sering dinggap makhluk lemah dan perlu dilindungi. Justru, sang Mandeh Siti membalik anggapan tersebut. Hal luarbiasa ini patut dikaji dan disemangati oleh generasi Mandeh Siti era sekarang ini. Tidak saja oleh generasi kaum perempuan. Kaum lelaki pun pasti malu atas kobaran semangat jihad pejuang wanita ini.

Dulu Mandeh Siti bergelut melawan penjajah. Generasi Mandeh Siti sekarang penting juga bergelut. Apa yang harus digeluti? Pertama kebodohan, selanjutnya kemerosotan akhlak, ketiga keterbelakangan. Zaman Mandeh Siti berhadapan dengan senapan belanda. Generasi Mandeh Siti sekarang berhadapan dengan teknologi dan informasi. Umpama ada situs www.mandehsitimanggopoh.com (ingat! Ini umpama).  Maka, link pada ‘Home’ sudah dibuka sebagaimana di atas. Berikutnya masih banyak link yang perlu di-klik. Untuk apa? Setelah link terbuka? Simak, pedomani, dan selanjunya lanjutkan perjuangan Mandeh Siti. 


Sabtu, 15 Juni 2013

PNS Wajib Pakai Alamat Email Pemerintah Mulai 1 Januari 2014

 

Liputan6.com, Jakarta : Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (PAN-RB)PAN-RB Azwar Abubakar mewajibkan seluruh Pegawai Negeri Sipil (PNS) untuk menggunakan alamat email resmi pemerintah dalam melakukan urusan kedinasan.

Dalam Surat Edaran Nomor 06 Tahun 2013 tertanggal 27 Mei 2013 disebutkan, seluruh instansi pemerintah telah menggunakan alamat email resmi pemerintah sebagai alat komunikasi dinas pada 1 Januari 2014.

Adapun domain yang digunakan yaitu @pnsmail.go.Id atau yang dimiliki masing-masing pemerintah dengan alamat (nama instansi masing-masing).go.Id.

Azwar menjelaskan, saat ini seluruh instansi pemerintah telah memanfaatkan teknologi informasi dan komunikasi sebagai pendukung dalam pelaksanaan tugas dan fungsi.

Namun demikian, masih banyak ditemukan pegawai dan pejabat negara yang menggunakan email non-pemerintah sebagai alat komunikasi dalam kegiatan kedinasan, termasuk yang dimiliki oleh pihak asing.

"Ini berisiko dan tidak aman dalam konteks kerahasiaan data dan informasi negara," tulis Azwar dalam surat edaran itu seperti dikutip dari laman Sekretariat Kabinet, Jumat (14/6/2013).

Senin, 29 April 2013

Tips Mendapat Beasiswa Pascasarjana


Berikut Tips Mendapat Beasiswa :


Salah satu cara agar kita bisa kuliah pasca sarjana gratis di Amerika adalah melalui bantuan keuangan (financial support) dari pihak pemberi beasiswa, seperti Fullbright, Bank ADB, tempat kerja kita, atau program beasiswa lainnya. Di Indonesia, pemberi beasiswa tampaknya menganakemaskan beberapa disiplin ilmu tertentu sehingga mahasiswa dari bidang lainnya cenderung lebih susah untuk memperoleh beasiswa tersebut. Namun, teman – teman tetap aku sarankan untuk mencoba mengikuti seleksi program beasiswa. Silahkan teman – teman kunjungi AMINEF. AMINEF merupakan badan yang mengurusi beasiswa Fullbright. Biasanya, deadline pendaftaran beasiswa Fullbright adalah pada bulan April atau Mei. Bagi teman – teman yang sudah menjadi dosen PTN maupun PTS juga dapat mencoba melamar program “Beasiswa Studi ke Luar Negeri” yang diselenggarakan oleh DIKTI. Sejak tahun 2008, DIKTI menawarkan beasiswa ini kepada dosen – dosen yang sudah diterima di perguruan tinggi maupun sedang belajar di luar negeri. Informasi lebih lanjut tentang beasiswa ini dapat dilihat di sini.

Cara sekolah gratis di Amerika yang akan dibahas secara detil di sini berkaitan dengan financial support dari pihak perguruan tinggi. Secara umum, financial support dari pihak perguruan tinggi dapat diperoleh melalui tiga kategori, yaitu fellowship, graduate research assistant, dan graduate teaching assistant. Fellowship merupakan beasiswa murni yang sangat kompetitif perebutannya. Sementara itu, graduate research assistant ataupun graduate teaching assistant merupakan jabatan dimana kita diwajibkan untuk bekerja sebagai asisten peneliti ataupun pengajar untuk mendapatkan uang saku (stipend) dari perguruan tinggi. Seluk-beluk graduate research assistant sudah pernah dibahas dalam sebuah tulisan di blog ini. Salah satu keuntungan jika kita mendapat salah satu dari financial support tersebut, kita dapat terbebas dari kewajiban membayar SPP, biaya sekolah lainnya, dan bahkan biaya asuransi kesehatan. Dengan demikian, boleh dibilang bahwa kita bisa sekolah gratis di Amerika bila mendapat financial support tersebut.

Kamis, 28 Februari 2013

Guru Bagi-bagi Kuota 24 Jam Mengajar lewat Arisan

 

BUKITTINGGI, KOMPAS.com Para guru di Kota Bukittinggi, Sumatera Barat, memiliki strategi sendiri untuk memenuhi kewajiban kuota 24 jam mengajar dalam sepekan. Mereka membentuk sistem arisan agar semua guru yang bersertifikasi mampu memenuhi kuota itu.

"Jika tidak seperti itu, kewajiban 24 jam mengajar dalam sepekan tak akan merata karena guru bersertifikasi sudah mencapai 1.232 orang," kata Kepala Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga Bukittinggi Ellia Makmur, Rabu (27/2/2013).

Sebelum sistem arisan dibentuk, sekitar 70 dari 1.232 guru bersertifikasi tidak kebagian jatah mengajar yang memadai sehingga sulit untuk memenuhi kewajiban 24 jam mengajar dalam sepekan. Pasalnya, jadwal mengajar sudah penuh.

"Karena tidak mampu memenuhi kewajiban mengajar 24 jam dalam sepekan, akhirnya tunjangan sertifikasi bagi 70 guru tidak dapat dibayarkan," kata dia.

Rabu, 13 Februari 2013

Naskah Soal dan Lembar Jawaban UN Gunakan Barcode


Kota Depok—[http://www.kemdiknas.go.id/] - Kualitas penyelenggaraannya Ujian Nasional (UN) tahun ini semakin ditingkatkan. Hal ini dilakukan untuk menghindari potensi kecurangan sekaligus memperkuat kelemahan pelaksanaan di sekolah.

Kepala Badan Penelitian dan Pengembangan (Balitbang) Kemdikbud Khairil Anwar Notodiputro menyampaikan, mulai tahun ini naskah soal UN dengan lembar jawaban tidak terpisah. Jika pada tahun lalu peserta didik dapat menggunakan lembar jawaban temannya karena terpisah, mulai tahun ini naskah soal dengan lembar jawaban UN (LJUN) merupakan satu kesatuan. “Naskah soal dan lembar jawaban UN menggunakan sistem barcode,” katanya memberikan keterangan pers di sela-sela kegiatan Rembuk Nasional Pendidikan dan Kebudayan (RNPK) 2013 di Pusat Pengembangan Tenaga Kependidikan, Depok, Selasa (12/2).

Senin, 28 Januari 2013

Sumbar Siap Laksanakan Kurikukum 2013

WAMENDIKBUD ROADSHOW KE LIMA DAERAH

 

 

PADANG, HALUAN—Wakil Menteri Pen­didikan dan Kebu­dayaan (Wamen­dik­bud) Bidang Pendi­dikan Musliar Kasim turun  ke lima daerah di Sumatera Barat menyo­sialisasikan Kurikulum 2013, Sabtu (26/1). Kelima daerah yang dikunjungi Wamen­dikbud adalah Sawahlunto, Tanah Datar, Payakumbuh, Padang Panjang dan Kota Padang.

Kegiatan roadshow yang diawali di Kota Sawahlunto membuat Musliar Kasim ter­kagum-kagum, karena ratusan guru, yang terdiri dari guru sekolah dasar hingga sekolah menengah, yang mengikuti  men­dukung penuh kurikulum 2013 tersebut. 

Selain itu, kegembiraan putra Tanah Datar itu, bertambah ketika belum mulai melakukan sosialisasi,  Walikota Sawah­lunto, dan Ketua DPRD Kota Sawahlunto, sangat setuju dengan kurikulum 2013 tersebut, dan daerahnya siap dijadikan proyek percontohan dalam penerapan Kurikulum 2013 tersebut.

Walau kepala daerahnya suah setuju, Musliar masih tetap menjelaskan apa itu kurikulum 2013 itu  di hadapan ratusan guru yang hadir.

“Sebelum diterapkan, terlebih dahulu kita akan menyosia­lisasikan kurikulum 2013 kepa­da tenaga pengajar yang ada di Indonesia, termasuk di Sumbar ini,” kata Mantan Rektor Uni­versitas Andalas itu.

Dia mengatakan kurikulum 2013 merupakan penyederha­naan kurikulum sebelumnya, dan kurikulum  2004 yang akan diterapkan sekitar 30 persen pada 2013 itu.”Sebelum diterapkan, kita terlebih dahulu melakukan pelatihan kepada guru yang akan mengajarkan kurikulum tersebut kepada anak didik,” katanya.

Kamis, 10 Januari 2013

Hibah RSBI Menjadi Hibah Sekolah Unggul


PADANG, HALUAN — Keputusan Mah­kamah Konstitusi yang menghapuskan sekolah berlabel Rintisan Sekolah Bers­tan­dar Internasional (RSBI), membuat nomenklatur tentang bantuan hibah untuk RSBI mengalami perubahan.

Dalam hearing yang dilaksanakan Komisi IV DPRD Sumatera Barat dengan mitra kerja, Rabu (9/1) kemarin, muncul opsi untuk merubah nomenkelatur ini menjadi bantuan hibah bagi sekolah unggul. Hal ini pun menurut Kepala Dinas Pen­didikan Sumbar, Syamsulrizal, bisa saja dilakukan karena sebelumnya sekolah yang berlabel RSBI merupakan sekolah unggulan.

Rabu, 09 Januari 2013

Dana RSBI Dialihkan untuk Kurikulum Baru

"Kami akan mempelajari detilnya dulu. Apalah putusan ini berlaku untuk sekolah milik pemerintah atau juga swasta? Pembubaran RSBI tidak serta-merta besok". -- M Nuh 


JAKARTA, KOMPAS.com - Sekolah-sekolah berstatus rintisan bertaraf internasional (RSBI) mendapat keistimewaan dari pemerintah pusat terkait anggaran. Sekolah RSBI mendapat kucuran dana dari pemerintah pusat sekitar Rp 200 juta per tahun.

Terkait Putusan Mahkamah Konstitusi (MK) yang membatalkan keberadaan RSBI karena landasan hukum pasal 50 ayat 3 UU No 20/2003 Tentang Sistem Pendidikan Nasional, Menteri Pendidikan dan kebudayaan Mohammad Nuh belum secara tegas mengatakan akan segera membubarkan RSBI.
"Kami akan mempelajari detilnya dulu. Apalah putusan ini berlaku untuk sekolah milik pemerintah atau juga swasta? Pembubaran RSBI tidak serta-merta besok," kata Nuh.

Suyanto, Direktur Jenderal Pendidikan Dasar dan Menengah, kemendikbud, mengatakan anggaran untuk sekolah RSBI sudah masuk dalam APBN 2013. Di tahap awal pembentukan RSBI, pemerintah mengucurkan Rp 500 juta untuk tiap sekolah. "Sekarang sekitar Rp 200 juta per tahun," kata Suyanto.

Wakil Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Bidang Pendidikan Musliar Kasim, mengatakan anggaran RSBI yang sudah dialokasikan di APBN 2013 bisa saja dialihkan untuk penerapan Kurikulum 2013. Penerapan Kurikulum 2013 direncanakan Juni nanti.

e-Newsletter Pendididkan @ Facebook :

Belanja di Amazon.com :

Sign up for PayPal and start accepting credit card payments instantly.

PANDUAN VERIFIKASI AKUN PAYPAL ANDA KE REKENING BANK ANDA [KLIK DISINI]