GURU SEJATINYA TETAP KUNCI DALAM PROSES PEMBELAJARAN. NAMUN, SEBAGAI AGEN PERUBAHAN, GURU DITUNTUT HARUS MAMPU MELAKUKAN VALIDASI MEPERBAHARUI KEMAMPUANNYA, SESUAI DENGAN TUNTUTAN ZAMAN AGAR TIDAK TERTINGGAL

Loading...
 
Tampilkan postingan dengan label Video hari ini. Tampilkan semua postingan
Tampilkan postingan dengan label Video hari ini. Tampilkan semua postingan

Kamis, 12 Desember 2019

Ini Ronde Pertama dari Mendikbud Nadiem Makarim

Tak hanya satu, empat perubahan langsung digeber Nadiem Makarim sebelum 2 bulan genap menjabat sebagai Menteri Pendidikan dan Kebudayaan (Mendikbud). Bagi Nadiem, ini baru ronde pertama.

Empat perubahan itu dipaparkan Nadiem di hadapan Dinas Pendidikan seluruh Indonesia. Dia menyebutnya sebagai 'Pokok Kebijakan Merdeka Belajar'. Empat hal yang diubah Nadiem yaitu terkait Ujian Sekolah Berstandar Nasional (USBN), Ujian Nasional (UN), Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP), dan Peraturan Penerimaan Peserta Didik Baru (PPDB) Zonasi.

Nadiem mengakui bahwa perubahan yang digagasnya ini bukannya tanpa tantangan. Perubahan pasti tidak nyaman tapi itu diperlukan untuk melakukan lompatan.

Simak video berikut :





"Ini adalah ronde pertama 'Merdeka Belajar'. Tidak ada perubahan yang nyaman-nyaman saja. Semua perubahan itu pasti ada tantangnnya. Semua perubahan pasti ada ketidaknyamanannya," kata Nadiem di Hotel Bidakara, Jalan Gatot Subroto, Tebet, Jakarta Selatan, Rabu (11/12/2019)


"Tetapi seperti yang kita tahu sudah waktunya Indonesia melompat ke depan bukan hanya melangkah," sambungnya.

Sabtu, 06 Juli 2019

Pesan dari Anies Baswedan untuk mahasiswa baru

Menjadi mahasiswa berarti sebuah tantangan baru. Ini adalah pesan untuk teman-teman yang menyandang status baru sebagai mahasiswa.

Untuk teman-teman yang memulai perjalanannya sebagai mahasiswa gunakanlah beberapa tahun kedepan di kampus untuk mengembangkan diri supaya setelah wisuda Anda siap mengabdi! Pastikan mengikuti double track akademik dan kepemimpinan. Ambil semua kesempatan untuk unggul di dalam dan diluar ruang kelas.

Berikut pesan lengkap, klik video berikut :




Jumat, 16 Oktober 2015

Sepucuk surat dari ayah dan ibu



Anakku..
Ketika aku menjadi tua, kuharap engkau mau mengerti dan sabar akan diriku.
Jika saja aku memecahkan piring, atau menumpahkan sop di meja karena penglihatanku berkurang, Kuharap janganlah marah kepadaku.
Karena orang tua begitu peka. Selalu mengasihani diri sendiri bila engkau marah.
Ketika pendengaranku berkurang dan aku tak dapat mendengar apa yang kau katakan,
Jangan panggil aku "Tuli!".
Kumohon, ucapkanlah sekali lagi atau tuliskanlah untukku.

Maafkanlah aku, nak.
Aku semakin tua.
Ketika lututku melemah, kuharap engkau dapat bersabar untuk menolongku berdiri.
Seperti bagaimana aku pernah menolongmu ketika kecil, mengajarimu berjalan.
Menderitalah bersamaku.

Ketika aku bertutur kata mengulangi hal yang sama bagaikan piringan hitam yang rusak.
Kiranya engkau masih mau mendengarkanku.
Tolong jangan menertawakan aku, atau bosan mendengarkan aku.
Ingatkah engkau di masa kecil, ketika engkau meminta balon?
Engkau mengatakan itu berkali-kali sampai engkau dapatkan apa yang kau inginkan.

Kumohon juga, maklumilah bau yang ada padaku.
Aku berbau seperti orang tua.
Jangan memaksa aku untuk mandi
Tubuhku begitu lemah.
Orang tua sangat mudah sakit bila kedinginan.
Kuharap aku tidak merepotkanmu.
Ingatkah ketika kau masih kecil?
Aku harus mengejarmu kesana kemari, karena engkau tidak mau mandi.

Mudah-mudahan kau masih mau bersabar terhadapku, ketika aku cepat tersinggung.
Karena inilah bilamana menjadi tua, kau akan mengerti kelak bila engkau mengalaminya.

Dan jika saja engkau ada waktu, kuharap kita bisa bicara...
Walau beberama menit saja.
Aku selalu sendirian sepanjang waktu, dan tidak ada yang dapat kuajak berbicara.
Aku tahu kau sibuk bekerja.
Meskipun engkau tidak tertarik dengan cerita-ceritaku, sempatkanlah waktu untukku.
Ingatkah ketika kau masih kecil?
Aku selalu mendengarkan kisah-kisah tentang boneka beruangmu.

Bila saatnya tiba...
Dan aku mulai terbaring sakit,
Aku berharap engkau mempunyai kesabaran untuk merawat aku.
MAAFKAN AKU...
Jika aku tidak sengaja membasahi tempat tidur, atau mengotori sesuatu.
Kuharap engkau tetap sabar merawatku di saat-saat terakhir kehidupanku.
Lagipula, aku tak akan bertahan lebih lama lagi.

Bila datang saatnya aku meninggal.
Aku berharap engkau memegang tanganku, dan memberiku kekuatan untuk menghadapi kematian itu.
Dan tidak perlu kuatir.
Bilamana kelak aku bertemu dengan Sang Pencipta.
Akan kubisikkan di telingaNya, agar engkau diberkati dan diridhoi.
Karena engkau begitu mencintai Ibu dan Ayahmu.

Terima kasih atas perhatianmu, nak.
Kami sayang padamu.

Dari kami,
Ibu dan Ayahmu

Kamis, 01 Oktober 2015

Video : Seminar Sehari Pengembangan Sistem Pendidikan Tinggi Indonesia

Seminar Sehari Pengembangan Sistem Pendidikan Tinggi Indonesia : "Kondisi dan Prospek Kemampuan Perguruan Tinggi Mengembangkan Ilmu Pengetahuan". Seminar ini terselenggara atas Kerjasama Komisi Ilmu Sosial Akademi Ilmu Pengetahuan Indonesia (KIS-AIPI) dan Forum Guru Besar ITB yang bertempat di Gedung BPI ITB pada tanggal 5 September 2015.

Sesi 1 :



Sesi 2 :





Sesi 3 :

Kamis, 25 Desember 2014

Proses Penghentian Kurikulum 2013

Keputusan untuk menghentikan Kurikulum 2013 tentu memiliki latar belakang yang jelas. Video ini menjelaskan secara singkat perjalanan keputusan mengapa kita perlu menghentikan kurikulum ini



Sabtu, 29 November 2014

Surau TV - Inspirasi Keluarga Islami


Rabu, 24 September 2014

Sujiwo Tejo : "Math: Finding Harmony in Chaos"

“Matematika selalu dikesankan [sebagai] ilmu kepastian. Itu bulshit, itu orang yang gak ngerti. Aku malu kalau ada temanku, teman dekatkku, ngomong kayak gitu. Matematika itu ketidakpastian tapi tentang kesepakatan. 1 + 1 = 2, siapa bilang pasti? Itu kalau bicara dalam konsep persepuluhan tapi dalam konteks bilangan biner 1 + 1 tidak sama dengan dua.”

Sudjiwo Tedjo mengungkapkan bahwa matematika, yang penting adalah kesepakatan (seperti yang sempat dibahas di bagian sebelumnya). Kesepakatan ini memang tergantung konteks, semesta apa yang sedang kita bicarakan?



Selasa, 02 September 2014

Angela Lee Duckworth: Kunci keberhasilan ? Tekad

Meninggalkan pekerjaan prestisius di bidang konsultasi, Angela Lee Duckworth mengajar matematika untuk siswa-siswa Grade 7 (SMP kelas 1) di sekolah negeri di New York. Dia segera menyadari bahwa IQ bukanlah satu-satunya hal yang membedakan siswa yang sukses dan yang kurang. Di sini, ia menjelaskan teorinya tentang "grit" (tekad) sebagai prediktor keberhasilan.

Silahkan ikuti tayangan video berikut :



Tentang Angela Lee Duckworth [Klik Disini]

Jumat, 16 Mei 2014

Sejarah : Bab Yang Hilang - Soekarno vs Hatta

Sepenggal kisah sejarah di Bab yang Hilang.



Sumber : KompasTVNews-Youtube Channel

Kamis, 21 Maret 2013

Video hari ini : Diskusi Terbuka MGB ITB

Mempertanyakan Hakikat Pendidkan STEAM dalam Kurikulum 2013 untuk Merekacipta Masa Depan Bangsa (klik video berikut) :


BANDUNG, KOMPAS.com - Sebuah diskusi terbuka yang digelar oleh majelis guru besar Institut Teknologi Bandung khusus membahas mengenai rencana pemberlakuan kurikulum 2013 oleh pemerintah, Rabu (13/3/2013). Disana, substansi kurikulum dipaparkan untuk ditunjukkan kelemahan pada substansi, redaksional maupun filosofinya.

Diskusi berlangsung di Balai Pertemuan Ilmiah ITB, dihadiri oleh Ketua MGB ITB, Harijono Tjokronegoro, profesor emeritus Universitas Negeri Jakarta, Henry Alex Rudolf Tilaar, guru besar ilmu matematika ITB, Iwan Pranoto, serta guru besar ITB Imam Buchori Zainuddin. Diskusi dilangsungkan dalam dua sesi dengan sesi tanya jawab di antaranya.

Selasa, 19 Februari 2013

Indonesia Perlu Benahi Alokasi Dana Pendidikan

Liputan Berita VOA 

Bank Dunia memuji komitmen pemerintah Indonesia yang telah mengalokasikan 20 persen APBN-nya untuk pendidikan. Namun menurut Bank Dunia, tanpa diikuti alokasi dana yang tepat, mutu pendidikan di Indonesia akan tetap tertinggal. Selengkapnya ikuti laporan tim VOA dari Washington DC, klik video berikut :



Senin, 05 November 2012

Video Hari ini : Prof. Dr. Musliar Kasim, Ph.D. Menjawab Optimisme Dunia Terhadap Indonesia



Deskripsi :

Peringkat Indonesia dalam pertumbuhan ekonomi, saat ini berada di nomor 63 dari 144 negara. Nomor 63 sendiri menjadi prestasi tersendiri, karena telah berhasil naik hingga tujuh poin dari peringkat tahun sebelumnya. Namun demikian, dunia pendidikan Indonesia masih harus terus memperbaiki diri untuk bisa meningkatkan peringkat Indonesia di dunia internasional.

Keynote awal dalam acara Konaspi VII tahun 2012 ini, disampaikan oleh Prof. Dr. Musliar Kasim, Ph.D. yang tak lain adalah Wakil Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Bidang Pendidikan. Dalam sambutannya, Wakil Menteri memberikan pengantar singkat yang diberi judul "Menjawab Optimisme Dunia Terhadap Indonesia." Judul yang digagas mengangkat isu tentang pertumbuhan ekonomi Indonesia yang bisa dibilang terus mengalami kenaikan. Hal ini sesuai dengan data dari IMF. Oleh karena itu, Musliar menuturkan bahwa pandangan optimisme dunia terhadap Indonesia perlu untuk lebih ditegaskan. "Bila selama ini keburukan-keburukan Indonesia banyak, maka di pertemuan kali ini, kita akan membicarakan yang baik-baik," terang Musliar.

Sabtu, 20 Oktober 2012

Video hari ini : Science is for everyone, kids included

Speaker : 
  1. Beau Lotto (Neuroscientist, Artist) 
  2. Amy O'Toole: (Student)
Beau Lotto. mengatakan bahwa setiap kita dapat menjadi scientist dengan cara bermain yang menyenangkan. Sains bukan sesuatu yang memusingkan dan menyakitkan.

Beau Lotto bukan mengajarkan science dengan cara yang menyenangkan atau menunjukkan demonstrasi sains yang menakjubkan namun yang dilakukan memberikan cara pandang yang berbeda mengenai proses science discovery melalui penemuan pola dengan cara bermain. Lalu melibatkan siswa dalam proses penemuan ini dalam suasana yang serba tidak pasti dan belum pernah ada yang menemukan sains ini sebelumnya. Ternyata bermain dapat membantu proses menemukan pola-pola pada "ketidak pastian" untuk menjawab "Why".

Tidak tanggung-tanggung, Beau Lotto, bahkan membimbing anak2 SD, usia 8 - 10 tahun untuk melakukan proses penemuan sains (science discovery) mengenai perilaku lebah terhadap warna bunga. Anak SD itu secara curious dan fun menjalani proses itu layaknya sebuah permainan. Mereka menyusun dan merancang sendiri model percobaan dan mengumpulkan data hasil pengamatan lalu menuliskan kesimpulan-kesimpulan dengan perspektif anak-anak. 
Beau Lotto dan guru-guru lain memfasilitasi, bahkan semuanya berada pada situasi yang "uncertainty". Kondisi "ketidakpastian" inilah yang menjadi dasar dari semua permainan yang menyenangkan untuk menemukan pola, dan pola inilah yang disebut dengan pengetahuan atau sains.

Selama 4 bulan, Beau Lotto, menemani anak2 SD itu melakukan penelitian, dan akhirnya semua proses dan kesimpulan dituangkan dalam sebuah "Journal Ilmiah". Karya anak2 ini kemudian dikirimkan ke sebuah lembaga penerbitan journal ilmiah sampai akhirnya diterbitkan dua tahun kemudian.

Anak-anak itu sepenuhnya yang memberikan masukan kata-katanya, dan Beau Lotto dan team guru yang menyusunnya dalam Journal Ilmiah. Karena itu di journal itu ada kata "Once upon time...". Ini asli kata-kata yang keluar dari anak-anak itu.

Inilah satu-satunya journal ilmiah karya anak-anak SD yang dipublikasikan oleh lembaga sains orang dewasa yang bergengsi. Intinya bukan obsesi melahirkan scientist yang hebat dan unggul, namun membangun konsep dan proses yang keren dan menyenangkan (cool & fun) terhadap penemuan science dengan cara pandang yang berbeda.
---


Transcript :
Beau Lotto: So, this game is very simple. All you have to do is read what you see. Right? So, I'm going to count to you, so we don't all do it together.

Okay, one, two, three. Audience: Can you read this?

BL: Amazing. What about this one? One, two, three. Audience: You are not reading this.

BL: All right. One, two, three. (Laughter) If you were Portuguese, right? How about this one? One, two, three.

Audience: What are you reading? 

Rabu, 19 September 2012

Video Hari ini : Printer Kontruksi Bangunan

Dalam rangka mengatasi kekurangan tenaga kerja (tukang bangunan) terampil di Indonesia, dikarenakan peminat masyarakat untuk masuk SMK prodi konstruksi bangunan tidak banyak, bahkan di beberapa SMK prodi Konstruksi Bangunan sudah ditutup, maka untuk jalan keluarnya para arsitek dan kontraktor dapat memiliki atau memakai jasa (rental) printer konstruksi bangunan.

Untuk jelasnya ikuti kuliah dari Prof. Behrokh Khoshnevis, Director of Manufacturing Engineering Graduate Program at the University of Southern California (USC) berikut ini (klik video)

(Sumber : http://www.youtube.com/user/TEDxTalks)

Berita terkait :
-->

Selasa, 04 September 2012

Video hari ini : The Myth of the Super Teacher



Speaker: Roxanna Elden, Hialeah High School teacher
Video 5 of 13
(View others in this series: vimeo.com/album/1989121)

(Silahkan download video ini dihalaman http://vimeo.com/album/1989121 atau dengan memakai software "You Tube Downloader", jika nda bulum punya software ini, silahkan download gratis dan install, klik disini)

This presentation was a part of "Tomorrow’s Teacher: Paths to Prestige and Effectiveness," a session held May 18, 2012 at EWA's 65th National Seminar at the University of Pennsylvania.

Program description

America’s teaching corps has become the focus of intense reform activity in recent years. A single, but by no means simple, question sits at the center of much of this work: How can we transform teaching into a prestigious profession? In this special plenary session, a succession of expert speakers delivers succinct talks over the course of the morning on various aspects of this critical topic.

Jumat, 04 Mei 2012

Alangkah Lucunya Negeri Ini "Pidato Pendidikan Copet"




-->

Senin, 16 April 2012

Mendikbud Inspeksi Pelaksanaan UN




Sabtu, 14 April 2012

Video Hari Ini : Guru Ciptakan Alat Pengubah Air Jadi Bahan Bakar Kendaraan

Seorang guru besar fakultas teknik Institut Teknologi Surabaya (ITS) menciptakan bahan bakar kendaraan dengan air. Adalah Profesor Sungkono yang berhasil menciptakan alat yang merubah air menjadi bahan bakar kendaraan bermotor.Lantas bagaimana cara kerja alat tersebut? Berikut liputannya.


Video Lainnya, klik :

Rabu, 11 April 2012

Video Hari ini : Singapore's 21st-Century Teaching Strategies



By cultivating strong school leadership, committing to ongoing professional development, and exploring innovative models like its technology-infused Future Schools, Singapore has become one of the top-scoring countries on the PISA tests

Building a strong and effective teaching force

As a sovereign state since 1965, Singapore is one of Asia's great success stories. In less than half a century, it has transformed itself from a developing country to a vibrant modern economy. Education has been central to this process and a focus on teacher training and strong school leadership has been one of the key factors in Singapore's success.

A stable government under the same political party has provided a basis for stable education policies. Since the 1990s, Singapore has developed a comprehensive system for selecting, compensating, training and developing teachers and principals to ensure the delivery of high-quality education that in turn would lead to high-quality student outcomes.

e-Newsletter Pendididkan @ Facebook :

Belanja di Amazon.com :

Sign up for PayPal and start accepting credit card payments instantly.

PANDUAN VERIFIKASI AKUN PAYPAL ANDA KE REKENING BANK ANDA [KLIK DISINI]