Jakarta --- Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemdikbud) tahun 2013 tetap akan melanjutkan program rehabilitasi sekolah. Total dana yang dianggarkan mencapai Rp 1,17 triliun atau 1,6 persen dari total anggaran Kementerian sebesar Rp 73,09 triliun. Mendikbud Mohammad Nuh, menyampaikan hal itu dalam acara jumpa pers akhir tahun 2012, di Jakarta, Jumat (28/12) siang didampingi para pejabat eselon satu.
"Kami tetap akan melanjutkan program
rehabilitasi sekolah tahun 2013. Biayanya tentu lebih kecil dari tahun
sebelumnya, karena sekolah yang rusak berat sudah diselesaikan pada
tahun anggaran 2011 dan 2012," katanya.
Seperti diketahui, sejak tahun anggaran
2011 lalu, Kemdikbud memang telah menganggarakan rehabilitasi sekolah
cukup besar. Tahun 2012 misalnya, anggaran yang disediakan mencapai Rp
7,6 triliun. "Pengurangan jumlah anggaran ini karena memang sekolah yang
rusak berat sudah selesai direhab pada anggaran sebelumnya. Tapi bukan
berarti tahun ini tidak ada yang rusak, mengingat yang sebelumnya rusak
sedang tahun ini bisa jadi rusak berat. Itu sebabnya program
rehabilitasi sekolah terus berlanjut," katanya.
Mendikbud juga menjelaskan tentang
kesiapan Kementeriannya meleksanakan pendidikan menengah universal (PMU)
yang antara lain disiapkan pemberian BOS SM sebesar Rp 4,91 triliun.
Selain itu disipakan pembangunan unit sekolah-unit sekolah baru di
jenjang pendidikann menengah (SMA/SMK). (Sumber : http://www.kemdiknas.go.id/)
-->
Tidak ada komentar:
Posting Komentar